Filosofi Kopi Cafe


Filosofi Kopi Cafe
Filosofi Kopi Cafe


Kata “Filosofi Kopi” nampaknya menjadi suatu hal yang sering didengar pasca boomingnya film yang diperankan oleh Chicco Jerikho dan Rio Dewanto ini. Sekilas mengenai film kopi ini, bercerita tentang pencarian jiwa dan perjalanan berdamai dengan masa lalu melalui kopi. Karakter Ben yang diperankan oleh Chicco dan karakter Jody yang diperankan oleh Rio ini sangat ngena di hati para penonton, buktinya pasca film ini rilis dan ditonton oleh ribuan orang seantero negeri membuat citra para barista dan kedai-kedai kopi mendadak menjadi laris manis. Hal ini dikarenakan oleh pembawaan yang sangat baik dari kedua karakter dalam menyajikan cerita mengenai kopi. Pertemanan yang dibalut dengan kemasan cinta kopi menjadikan film ini paling laris sepanjang waktu, serta menciptakan orang-orang yang tadinya tak tahu menahu tentang kopi mendadak jadi penggemar kopi. Sebenarnya ada baiknya juga sih, namun sayangya dari adanya film ini beberapa orang mendadak menjadi sosoan mengklaim dirinya sebagai penikmat sena dan kopi, OMG, sebenarnya saya kurang paham sama orang-orang ini hehe, tapi ya gapapa lah jadi cinta kopi dalam negeri.
Filosofi Kopi Cafe
Filosofi Kopi Cafe

Dampak lain dari rilisnya film ini adalah filosofi kopi cafe yang jadi tempat syuting menjadi tempat yang dicari oleh orang-orang yang sudah menyaksikan film filosofi kopi ini. Letak kedainya Bl. M Square, Kawasan Terpadu, Jl. Melawai 6 No.1, RT.3/RW.1, Melawai, Kec. Kby. Baru, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12160. nah buat kalian yang belum sempet tuh saya kasih alamatnya.
Filosofi kopi Cafe ini menjadi tempat syuting film dari Ben dan Jody, banyak cerita dan sejarah yang melekat pada tempat ini. Selain itu kopi yang disajikan pun menajdi seduhan yang dicari orang-orang senja tadi. Sajian tempat yang Cozy dan lokasi yang adem membuat cafe ini enak buat santai teman-teman sekalian apalagi yang suka senja. Ya saya bilang orang “senja” yang mengklaim dirinya sebagai penikmat kopi dan senja, rasanya dua hal itu tidak bisa dipisahkan deh dari mereka hehe. Sebenarnya ada cara lain untuk menikmati kopi, cukup dengan menikmati rasanya dan rasakan pahit dan rasa-rasa lainnya dilidah, itulah esensi dari menikmati kopi, itu pun asumsi saya, kurang tahu kalo teman-teman yang lain, mungkin ada cara lain dalam menimati kopi yang ada.
Sekian artikel singkat ini mengenai filosofi kopi cafe ini semoga teman-teman menyukai artikel yang saya buat ini, mungkin jauh dari kata sempurna tapi ya semoga saja memberikan informasi tambahan untuk kalian semua. Terima kasih telah berkunjung.


Comments