![]() |
image from google |
Lanjutan dari seri artikel tentang linux vs windows, pertanyaan ini seringkali muncul ketika saya membuka laptop depan teman-teman saya. lantas apakah iya kalo pake linux harus bisa coding? Saya jawab sebenarnya iya, namun tidak meski mendalami, adapun jika mendalami maka itu lebih bagus. Sini saya jelaskan sedikit mengenai keterhubungan linux dengan coding.
Sebenarnya jika kamu menggunakan
linux, tidak meski jago ngoding, hanya saja ada beberapa perangkat yang emang
harus menggunakan coding. Di masa sekarang, yang serba digital, kamu bisa gugling
untuk mendapatkan kode-kode nya. Meski begitu linux sekarang terus melakukan
pembaharuan dalam operating systemnya, jadi gak harus tuh belajar ngoding sampe
bodo. Kamu hanya perlu mengetahui beberapa perintah saja, seperti Sudo apt update,
untuk mengupdate system dan aplikasi lainnya, nah perintah sudo ini biasa
digunakan sebagai perintah dasar, seperti tadi update, upgrade dan install.
Tampilan linux sekarang berbeda dengan
linux zaman awal dibuat yang mana kamu hanya akan melihat docing sana sini, sekarang
linux udah enak ada yang namanya app store atau center store, yang ini berfungsi
mempermudah kamu untuk menginstall aplikasi-aplikasi yang kamu butuhkan. Contoh
di ubuntu ada ubuntu center, fungsinya kurang lebih sama dengan playstore pada
android. Kamu hanya perlu mencari aplikasi, lantas menginstallnya. Gak susah
kan ?
Mempelajari coding ini sebenarnya
diperuntukan bagi mereka yang ingin mendesign tampilan linux miliknya sendiri,
seperti gimana sih cara masuk ke repository atau gimana sih cara membuat suatu
tampilan yang emang bisa dibilang keren menurut kamu, nah itu penting, meski
kamu bukan seorang hacker katakanlah seperti itu, menggunakan linux kamu akan
dianggap aneh dan berbeda dengan yang lainnya, karena lazimnya masyarakat itu
menggunakan windows untuk keperlu pekerjaan.
Jadi bisa dikatakan bahwa untuk
menggunakan linux ini jika kamu ingin berpindah ke lain hati, maka seyogyanya
perlu untuk mengetahui dasar-dasar bahsa pemograman linux, ingat ya “Dasar”
bukan berate harus memusingkan diri dengan bejibun bahasa program. Seiring dengan
kamu memakai linux akan ada banyak hal yang bisa kamu rasakan atau pelajari. Contoh
saja, saya menggunakan linux udah hampir 5 tahun, banyak hal yang saya dapatkan,
seperti mencari tahu gimana sih cara memperbaiki crash aplikasi, atau gimana
sih cara install aplikasi tanpa harus masuk ke linux center. Nah biar dikira hacker-hacker
gitu, pake linux terus install aplikasi lewat terminal, kan keren yaa.
Jadi kesimpulannya kalo mau pake
linux, cukup pelajari aja deh dasar dasa perintahnya, pasti bisa kok pelajari
yang lainnya juga. Semoga artikel ini bisa ngebantu kamu yang ingin belajar
linux yaa. Semangat.
Comments
Post a Comment